Theodora (istri Yustinianus I)
Theodora (bahasa Yunani: Θεοδώρα) (c. 500 - 28 Juni 548), adalah maharani Kekaisaran Bizantium dan istri dari Kaisar Yustinianus I. Seperti suaminya, ia dianggap sebagai santa dalam Gereja Ortodoks Timur.[1] Theodora merupakan perempuan paling kuat dan berpengaruh dalam sejarah Bizantium. Ia juga dikenal karena telah mendorong pengesahan undang-undang yang meningkatkan hak-hak kaum perempuan.
Theodora | |||||
---|---|---|---|---|---|
Maharani Kekaisaran Bizantium | |||||
![]() Theodora | |||||
Maharani Bizantium | |||||
Periode | 9 Agustus 527 - 28 Juni 548 (20 tahun, 324 hari) | ||||
Pendahulu | Euphemia | ||||
Penerus | Sophia | ||||
Informasi pribadi | |||||
Pemakaman | |||||
| |||||
Ayah | Acacius | ||||
Ibu | Theodora? | ||||
Pasangan | Yustinianus I | ||||
Anak | John, Theodora |
Ia meninggal pada tanggal 28 Juni 548 di Konstantinopel akibat kanker.
Catatan kaki
sunting- ^ Commemorated on November 14. Diakses pada 12 November 2008.
Pranala luar
sunting![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/4a/Commons-logo.svg/30px-Commons-logo.svg.png)
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Empress Theodora (6th century).
- De Imperatoribus Romanis - Theodora (Wife of Justinian I)
- Gibbons' The History of the Decline and Fall of the Roman Empire: The Fall of the Roman Empire in the East
- Then again - The Empress Theodora
- Litopia - Empress Theodora Diarsipkan 2012-07-01 di Wayback Machine.
- Her profile in the Prosopography of the Later Roman Empire
🔥 Top keywords: Kejuaraan Eropa UEFA 2024Halaman UtamaPartai KasihIstimewa:PencarianDuckDuckGoKleopatraBudi Arie SetiadiJepangJamal MusialaDavina KaramoyBima Eka SaktiKejuaraan Eropa UEFAIndonesiaOpen BO LagiCopa América 2024Hinsa SiburianIpar Adalah MautCopa AméricaPemandi JenazahNomor Induk KependudukanYandexSlowakiaKejuaraan Eropa UEFA 2020Peringkat Dunia FIFAX (media sosial)A Quiet Place: Day OneSal PriadiInter Miami CFGeorgiaAdjie MassaidRepublik Maluku SelatanAnacondas: The Hunt for the Blood OrchidAgung Setya Imam EffendiFacebookAchmad Dimyati NatakusumahDaftar final Kejuaraan Eropa UEFASehidup SematiCarlos PeñaDeva Mahenra