Thomas Lüthi

Lüthi lahir di Oberdiessbach, Kanton Bern, Swiss, tetapi dibesarkan di Emmental. Lüthi mulai balapan sepeda pada usia sembilan tahun. Dia memenangkan kejuaraan sepeda pada tahun 1999 dan 2000. Pada tahun 2002, ia finis kedua secara keseluruhan di Kejuaraan 125cc Eropa, dan ketiga di seri 125cc Jerman.

Lüthi membuat penampilan Kejuaraan Dunia 125cc pertamanya di Grand Prix Jerman 2002, yang dia selesaikan di tempat ke-26.

Pada musim balap motor Grand Prix 2003, Lüthi diundang oleh Daniel Epp untuk mengendarai timnya, yang dikenal sebagai "Elit Grand Prix Team"; Epp menjadi manajernya. Lüthi mencetak podium pertamanya di Barcelona dan berakhir di tempat kedua. Dalam 2004, ia mundur dari empat balapan berturut-turut, absen empat balapan karena cedera, dan mencetak 14 poin.

Andy Ibbott dari California Superbike School mulai melatih Thomas selama musim 2005. Lüthi mencetak kemenangan Grand Prix kelas 125cc pertamanya pada tahun 2005 di Le Mans, diikuti oleh tiga kemenangan lagi pada musim itu, termasuk satu di balapan kandang timnya di Brno, Republik Ceko. Pada 6 November 2005 Lüthi mendapatkan gelar juara dunia di kelas 125cc, orang termuda keenam yang melakukannya; ini berlangsung di Valencia. Saat menggunakan motor Honda RS125R, Lüthi memenangkan gelar kejuaraan dunia di kelas 125cc, unggul lima poin dari Mika Kallio. Lüthi terpilih sebagai olahragawan Swiss terbaik tahun 2005 dan juga memenangkan "Penghargaan Swiss" tahunan untuk kategori olahraga.

Setelah memenangkan Kejuaraan Dunia 125cc 2005, ia bermitra dengan Sandro Cortese dari Jerman dan nama tim diubah menjadi "Elit — Caffè Latte". Dia mencetak satu-satunya kemenangan dan satu-satunya podium musim ini di Grand Prix Prancis 2006. Dia kehilangan gelar juara ke Álvaro Bautista.^{[butuh rujukan]}

Setelah musim 2006, Lüthi pindah ke 250cc. Tim mengubah nama mereka menjadi "Emmi — Caffè Latte", dan membelot ke Aprilia, berlomba di Aprilia RSA 250.

Untuk tahun 2008, Lüthi melanjutkan dengan Aprilia RSA 250. Daniel Epp juga menjalankan Aprillia LE untuk Lukáš Pešek, di bawah Auto Kelly - CP branding. Lüthi tidak naik podium sampai GP Italia 2008, di mana ia finis di podium di tempat ketiga. Di Assen, dia finis di posisi kedua di belakang Álvaro Bautista. Di Brno, Lüthi tersingkir dari balapan karena remnya rusak.

Pada 2009, ia finis ketujuh secara keseluruhan di 250cc, meski tanpa podium.

Untuk 2010, ia tetap bersama tim di kelas Moto2 yang menggantikan kategori 250cc. Di Silverstone, Lüthi finis di tempat kedua. Lüthi finis di posisi ketiga di Assen, yang merupakan posisi yang didapatnya pada lap terakhir setelah berada di posisi pertama pada awal balapan.^[2] Lüthi mengalami cedera tulang selangka selama dua balapan tersebut.^[3]

Pada 24 Agustus 2017, diumumkan bahwa Lüthi akan pindah ke MotoGP untuk musim 2018, bermitra dengan saingan gelar Moto2 Franco Morbidelli di EG 0,0 Marc VDS. Lüthi tidak mencetak satu poin pun sepanjang kampanye MotoGP pertamanya, dengan hasil terbaiknya menjadi tempat ke-16 di Losail, Le Mans, Brno, Phillip Island, dan Sepang.

Pada 12 Agustus 2018, diumumkan bahwa Lüthi akan mundur ke Moto2 untuk musim 2019, bergabung dengan Dynavolt Intact GP. Dia menggantikan Xavi Vierge, yang pindah ke Marc VDS.